Zangetsu (Roh Zanpakutō)

Halaman ini memuat informasi tentang kekuatan asli Shinigami milik Ichigo atau menyatakan dirinya sebagai Hollow Batin dalam anime. Jika kamu mencari informasi tentang Paman Zangetsu dari anime, lihat di Zangetsu (Kekuatan Quincy).

“

Aku sudah muak Ichigo, dibawa-bawa oleh Raja yang lebih lemah dariku dan diayunkan olehnya. Jika kau lebih lemah dariku, kau akan kuhancurkan. Dan akulah yang akan menjadi Raja!

”

— Zangetsu dalam "NO SHAKING THRONE"

Zangetsu (Roh Zanpakutō)
Nama
Indonesia	Bulan Pembunuh
Kanji	斬月
Status Karakter
Ras	Roh Zanpakutō
Gender	Laki-laki
Bankai	Tensa Zangetsu
Status Profesional
Pemilik	Ichigo Kurosaki
Debut
Anime	Episode 39
Manga	Chapter 110
Pengisi Suara
Jepang	Masakazu Morita

Zangetsu (斬月, Bulan Pembunuh) adalah manifestasi roh dari Zanpakutō sekaligus kekuatan Hollow milik Ichigo Kurosaki. Sebelumnya dia sering dipanggil sebagai Hollow Ichigo (虚 (ホロウ) 一護, Horō Ichigo), lebih tepat dipanggil Hollow dengan Hati Nurani Ichigo (一護の内面 (ないめん) の虚 (ホロウ), Ichigo no naimen no Horō) atau Ichigo Putih (白一護, Shiro Ichigo).

Diwariskan dari ibunya, Masaki Kurosaki, Zangetsu mewakili sisi kelam jiwa Ichigo. Dia menyebut mewakili naluri Ichigo yang paling murni.^[1]

Penampilan

Zangetsu memiliki penampilan yang persis seperti Ichigo, kecuali terbalik dalam hal warna. Dia cukup tinggi dan ramping memiliki kulit pucat dan rambut putih. Matanya terdiri dari pupil hitam, iris putih, dan sclera hitam.^[2] Dia memiliki kuku hitam. Sementara Ichigo memakai Shihakusho standar berwarna hitam, Roh Zanpakutō mengenakan Shihakusho putih dengan sabuk kain hitam.^[3][4] Dia memiliki topeng dan tanduk saat Ichigo berada dalam mode Hollowfikasi.^[5]

Kepribadian

Yang paling menonjol darinya adalah sering tertawa sinting dan tersenyum psikostik. Dia bersifat brutal, sombong, tidak sopan, dan sadis. Alasan Zangetsu ada adalah untuk mengambil alih kekuatan dan tubuh Ichigo serta menggunakannya untuk membunuh segala sesuatu dan segala yang dilihatnya, sebagai lawan dari keinginan Ichigo yang ingin melindungi. Meskipun dia mengejek Ichigo sebagai kebalikannya yang lemah dan tidak cocok dengan dirinya sendiri,^[6] ia selalu berkata ingin mengambil kekuatan Ichigo untuk dirinya sendiri.^[7] Tidak seperti Ichigo, ketika dalam pertempuran ia seperti orang yang kurang waras, mengabaikan cedera dan mengalahkan musuh-musuhnya dengan kekuatan brutal dan kekerasan.^[8][9] Dia melindungi tubuh Ichigo ketika dia akan mati karena jika Ichigo tewas, ia juga akan tewas.^[10][11] Dia tampaknya menghormati manifestasi kekuatan Quincy Ichigo sampai batas tertentu.^[12][13]

Zangetsu telah menyatakan bahwa Ichigo adalah "raja" dari dunia batin, dan dia adalah "kuda". Zangetsu ingin "mengambil mahkota" dari Ichigo sehingga dia dapat memiliki kontrol atas tubuhnya dan menjadi kepribadian yang dominan.^[7] Setelah kalah, dia menyatakan bersedia mengizinkan Ichigo untuk menjaga mahkota untuk saat ini, tapi jika sekali saja Ichigo "mengacaukannya lagi", dia akan bertindak sekali lagi.^[14]

Ketika ia bergabung dengan Kekuatan Quincy Ichigo, kepribadian dari Kekuatan Quincy nampaknya lebih berpengaruh, membuat roh gabungan jauh lebih tenang, meskipun ia mudah meledak sesekali mirip dengan Zangetsu. Dia menyatakan ia ingin melindungi Ichigo, bertentangan dengan pernyataan sebelumnya yang sering menginginkan tubuh dan kekuatan Ichigo untuk dirinya sendiri.^[15]

Plot

Agent of the Shinigami arc

Ketika Ichigo menjalani latihan untuk mendapatkan kekuatan Shinigaminya sendiri, Kisuke Urahara menempatkan roh Ichigo melewati proses bernama Pelanggaran Batas, yang mana jika Ichigo tidak bisa mendapatkan kekuatan Shinigami, dia akan berubah menjadi Hollow. Tessai Tsukabishi memutuskan Rantai Takdir milik Ichigo.^[16] Tessai menggunakan Bakudō #99, Bagian 1. Kin untuk mencegah Ichigo memakai tangannya untuk memanjat lubang buatan Urahara.^[17]

Setelah tiga hari didalam lubang, Ichigo mulai berubah menjadi Hollow. Saat Bakudō yang menahan Ichigo mulai melemah, Tessai menggunakan versi kedua dari teknik itu. Kemudian ketika Jinta Hanakari berkata hal itu akan membunuh Ichigo, Tessai menyatakan kalau dia harus menahannya sebelum Ichigo sepenuhnya berubah menjadi Hollow. Tepat sebelum teknik itu mengenainya, Ichigo menghilang bersamaan dengan ledakan besar yang desebabkan oleh kebangkitan kekuatan Shinigami dan Hollownya. Meskipun dia berhasil mendapatkan kekuatan, dia muncul dari lubang dengan pakaian Shinigami dan sebuah topeng Hollow, yang kemudian dibuangnya.^[18]

Soul Society arc

Selama pertarungan Ichigo yang lebih sulit, topeng yang dikira sudah dibuang olehnya kerap muncul di bagian tubuhnya yang biasanya mudah terluka.

Ketika Ichigo bertarung melawan Renji Abarai, Renji memakai Zabimaru untuk melukai Ichigo didekat jantungnya, tetapi pedangnya terhenti karena sesuatu yang lain. Setelah pertarungan usai, Hanatarō Yamada menyembuhkan Ichigo, dan dia menemukan topeng Hollow Ichigo yang terlempar adalah sesuatu yang menahan Zabimaru.^[19] Mengira kalau topeng itu sebagai jimat keberuntungan, Ichigo ingin mengambil topengnya, tapi karena Hanatarō takut, kemudian dia membuangnya ke selokan.^[20]

Kemudian, Ichigo memasuki Divisi 11 Kapten Kenpachi Zaraki, yang menusuknya tepat di dada.^[21] Kelihatan sekarat, Ichigo ditarik kedalam dunia batinnya oleh manifestasi kekuatan Quincy-nya,^[22] dimana dia bertemu dengan Zangetsu untuk pertama kali. Menjelaskan inilah waktunya untuk melihat Ichigo sudah mampu untuk menggunakannya, manifestasinya memberitahu Ichigo jika dia ingin mengendalikannya lagi, dia harus membawanya kembali dengan tangannya sendiri, dan yang akan menjadi lawannya adalah dirinya langsung.^[23] Ichigo dipaksa bertarung melawan Zangetsu dengan sebuah katana tak bernama yang kemudian menjadi Zangetsu. Dalam posisi yang menguntungkan, Zangetsu mengeluarkan Reiatsu-nya dan mulai memutar Zangetsu dengan pakaiannya. Ketika mereka bertarung, Zangetsu bertanya pada Ichigo jika dia berfikir akan semudah itu untuk sepenuhnya mengendalikan Zanpakutō-nya dan memberitahu kalau Ichigo hanya memikirkan dirinya sendiri dan tidak pernah mempertimbangkan untuk mengeluarakan kekuatan Zangetsu. Zangetsu kemudian menjelaskan lebih jauh kalau ada banyak kekuatan dari Zangetsu, dan jika dia bisa membuka dan meminjamkan kekuatannya, itu akan menjadi lebih kuat. Lalu dia menyatakan kalau Ichigo tidak melakukan hal itu atau percaya pada Zanpakutō-nya tetapi hanya peduli untuk membuat dirinya lebih kuat, Zangetsu berkata kalau sudah waktunya mengakhiri pertarungan ini. Memutuskan untuk menunjukkan Ichigo cara yang benar untuk menggunakan Zangetsu, dia kemudian melancarkan serangan. Ketika pedang mereka bersilangan, Zangetsu terkejut karena sekarang dia memegang Asauchi sementara Ichigo yang memegang Zangetsu. Melihat manifestasinya telah memutuskan Ichigo sudah mampu untuk menggunakannya, Ichigo terbangun kembali ke dunia nyata.^[24]

Ketika Zangetsu berdiri di sana dengan katana yang rusak, dan masih agak bingung, dia bertanya pada manifestasi (Quincy) jika Ichigo sudah pergi sebelum menanyakan kepadanya apakah hal itu selesai begitu saja. Memberitahunya hal itu, manifestasi (Quincy) mengatakan dia menyesal telah mengganggunya. Zangetsu mengatakan kepadanya itu bukan masalah, tapi akan bermasalah jika Ichigo, sang pemilik dunia batin, tidak menang; meskipun ia tidak mau, ia harus membantun. Meminta manifestasi (Quincy) untuk mengirim dia kembali, Zangetsu mulai memudar dan memberitahu manifestasi (Quincy) untuk melatih Ichigo denga baik, agar suatu hari, kekuatan ini akan menjadi miliknya.^[25]

Di dunia nyata, ketika Kenpachi dan Ichigo mempersiapkan serangan terakhir masing-masing, Reiatsu Kenpachi membentuk sebuah tengkorak, sementara Ichigo membentuk topeng Hollow, yang menunjukkan kalau Zangetsu sedang mendukungnya.^[26]

Setelah pertempuran selesai, Yoruichi Shihōin membawa Ichigo untuk mengobatinya. Saat ia terbangun, dia berkomentar tentang bagaimana sebuah topeng Hollow bisa menyelamatkan nyawa Ichigo. Dengan terkejut, Ichigo mengatakan kalau Hanatarō sudah membuangnya, memaksa Yoruichi yang dengan ekspresi menunjukkan ketakutan, membuang topeng itu, membuat Ichigo semakin cemas.^[27]

Selama pertarungannya dengan kapten Divisi 6 Byakuya Kuchiki di pelataran eksekusi, Ichigo sampai tersudut, dan ketika Byakuya bersiap untuk memberikan serangan terakhir, Ichigo dirasuki oleh Zangetsu. Saat Byakuya mengayunkan pedangnya, Ichigo menangkapnya dengan tangan kosong dan mulai berbicara pada dirinya sendiri. Kemudian Ichigo menengadah, dan sebuah topeng terbentuk disebagian kiri atas wajahnya, yang sangat mengejutkan Byakuya. Ketika Byakuya bertanya bagaimana ini bisa terjadi dan siapa dia sebenarnya, Zangetsu menyatakan dia bukan siapa-siapa dan menebas Byakuya tepat didadanya.^[28]

Ketika Byakuya sedikit menjauh, Zangetsu mengomentari betapa lemahnya Ichigo dan menyatakan kurangnya pengalaman dengan Reiatsu serta kecepatan Bankai-nya sendiri membuat tulang-tulangnya terasa berguncang seperti orang gila. Dengan ,enghancurkan pedang yang ia raih dari Byakuya, ia menyatakan akan menunjukkan Ichigo bagaimana menggunakan Bankai yang benar. Ketika Byakuya memanggil pedang lain menuju tangannya dan bersiap untuk serangan berikutnya, Zangetsu menembakkan Getsuga Tenshō. Dengan menggunakan Shunpo untuk berpindah ke belakang Byakuya, Zangetsu menembakkan satu lagi Getsuga sebelum muncul tepat di belakang kapten Shinigami itu sebelum dua serangan mereka bertemu. Saat mereka berdua keluar dari ledakan, Byakuya menyatakan Reiatsu dan topeng itu serupa dengan Hollow dan bertanya apa dia itu sebenarnya. Ketika Zangetsu mengatakan kepadanya tak perlu khawatir tentang hal itu karena ia akan segera menghilang, tapi sebelum bisa menyelesaikan kalimatnya, Ichigo mendapatkan kembali kontrol dirimya dan merobek topeng itu sampai lepas. Lalu mengatakan pada Ichigo dia tidak akan bisa menang tanpa dirinya, Zangetsu kemudian ditarik ke alam bawah sadar batin Ichigo ketika pertarungan akan berakhir.^[29]

Bount arc (hanya anime)

Arrancar arc

Sejak pertarungan melawan Byakuya, topeng itu tidak pernah muncul kembali, dan akhirnya menghilang. Sejak saat itu, Ichigo bisa mendengar Zangetsu memanggilnya, dan selama waktu invasi Arrancar, dia merasa dipengaruhi Zangetsu sampai ketingkat yang berbahaya.^[30] Sewaktu pertarungan Ichigo dengan Yammy Llargo, Zangetsu mengganggu cara berpikir Ichigo dan memintanya untuk memanggil dia sebagai bantuan, karena ia bisa dengan cepat menghabisi kedua Arrancar tersebut, termasuk Ulquiorra Cifer. Ini membuat Ichigo terganggu melakukan pertarungan, sehingga sebagian dari teman-temannya terluka serius.^[31][32] Kemudian, ketika Ichigo menghadapi Hollow untuk mendapatkan kembali rasa kepercayaannya saat bertarung, dia merasa Zangetsu mencoba untuk mengambil alih untuk sesaat, yang membuatnya sampai terkena pukulan oleh Hollow.^[33] Pada saat invasi Arrancar yang lain, Ichigo akhirnya melawan Grimmjow, dan kemudian dipaksa untuk menggunakan Getsuga Tenshō hitam,^[34] yang merupakan salah satu teknik Zangetsu, sehingga lebih mudah baginya untuk mengambil alih.^[35] Meskipun ia sampai mengubah salah satu mata Ichigo menjadi hitam,^[36] Zangetsu bisa diatasi oleh Ichigo.^[37]

Ichigo kemudian bertemu Visored,^[38] dan saat ia bertarung dengan Hiyori Sarugaki, Zangetsu mulai mengambil alih kendali lagi dan hampir membunuh Hiyori sebelum rekan-rekan Visored menahannya. Melihat kekuatan yang tak terkendali dari Zangetsu, Visored setuju untuk melatih Ichigo untuk mengontrol dia.^[39] Ketika Shinji Hirako mengetuk alam bawah sadar Ichigo dan meminta Hachigen Ushōda menempatkan penghalang di sekitarnya, Ichigo menghadapi Zangetsu di dunia batinnya.^[40]

Ketika Ichigo bertanya dimana manifestasi (Quincy) dan sambil membawa pedangnya, Zangetsu memberitahunya jika dia sudah membawa Zangetsu. Dengan mengungkapkan Zangetsu putih adalah dirinya sendiri, ia menyatakan bahwa dirinya adalah Zangetsu yang sebenarnya. Visored membawa tubuh Ichigo turun ke area pelatihan bawah tanah dan bergiliran melawan tubuh Ichigo, yang dikendalikan oleh Zangetsu.^[41]

Dalam dunia batin, ketika Ichigo tetap menanyakan pada Zangetsu dimana manifestasi (Quincy)nya sekarang, Zangetsu menjelaskan kalau dia itu Zangetsu; dia dan manifestasi (Quincy)nya awalnya adalah satu makhluk, baik keduanya adalah sumber kekuatan Ichigo, dan Zangetsu merupakan bagian dari manifestasinya juga. Ia menyatakan meskipun mereka berdua berbagi satu tubuh fisik, perubahan bentuk terjadi jika majikan dan pelayan bertukar peran, Zangetsu mengungkapkan kendali dipindahkan ke dirinya ketika kekuatannya tumbuh, dan manifestasi (Quincy) menjadi bagian dari dirinya, sehingga semakin Ichigo mencoba untuk menarik keluar Zangetsu, semakin mudah bagi Zangetsu untuk mengambil alih jiwa Ichigo. Menyadari kalau manifestasi (Quincy)nya akan kembali dalam kendalinya jika Zangetsu dikalahkan, Ichigo mengaktifkan bankainya dan terkejut melihat Zangetsu juga memiliki kemampuan untuk menggunakan Bankai.^[42] Saat mendapatkan Tensa Zangetsu putih, Zangetsu menjelaskan kalau dia memperolehnya bersamaan saat Ichigo juga mendapatkannya. Saat keduanya bertarung, Ichigo menembakkan Getsuga Tenshō. Dengan menangkis begitu saja seolah-olah tidak ada apa-apa, Zangetsu melepaskan Getsuga Tenshō putih miliknya sendiri yang sangat kuat.^[43]

Di dunia nyata, Lisa Yadōmaru yang melawan tubuh Ichigo yang dirasuki kemudian berganti tempat dengan Kensei Muguruma.^[44] Saat bertempur melawan dia, Kensei menusuknya dengan Shikai-nya. Ketika Kensei menggunakan kemampuan khusus Shikainya, tubuh Ichigo mulai menjalani Hollowfikasi serius dan berubah menjadi Hollow yang berwujud seperti reptil.^[45]

Dalam dunia batin, Ichigo telah terluka berat, dan Zangetsu menjelaskan kalau dia adalah pengguna pertama dari Getsuga Tenshō dalam versi Bankai sambil mengejek Ichigo tentang kurangnya kemampuannya. Dengan bergerak mendekati Ichigo, dia meraih Tensa Zangetsu dan mengubah bilahnya menjadi putih sambil mengatakan kepadanya bahwa dia tidak dapat menggunakan Bankai, yang menghancurkan pedangnya.^[46] Menyerang Ichigo yang sekarang tidak berdaya, Zangetsu menjelaskan alasannya yang sangat ingin menguasai kekuatannya dan apa kekuatan sejati diantara dua makhluk itu sebenarnya. Sambil menusuk Ichigo di perut dengan Tensa Zangetsu, ia mengatakan kepadanya bahwa ia tidak akan lagi menjadi pelayan orang yang lebih lemah dari dirinya, dan sekarang dia yang akan mengendalikan. Kemudian Ichigo yang mendapatkan tekadnya kembali, dia memegang pedang di perutnya dan mengubahnya menjadi versi hitam.^[47][48] Dengan menarik pedangnya keluar, Ichigo menyerang balik Zangetsu yang tidak berdaya dengan menusuknya di perut. Ketika pakaian Zangetsu menjadi hitam seperti Ichigo, ia mulai hancur menjadi angin. Sebelum Zangetsu benar-benar menghilang, dia memperingatkan Ichigo kalau dia mengakui pengendaliannya hanya untuk saat ini, dan suatu hari, jika ada kesempatan kecil sekalipun, dia akan mengambil alih dan menghancurkan Ichigo. Dia mengatakan pada Ichigo kalau ia benar-benar ingin menguasai kekuatannya, ia harus tetap hidup.^[49]

Ketika Love Aikawa mulai melawan Ichigo yang sepenuhnya berhollowfikasi, dia menyadari pertempuran ini akan menjadi sulit. Zangetsu mengeluarkan sebuah Cero, tapi sebelum ia bisa melepaskannya, tubuhnya mulai pecah, yang mengakibatkan ledakan Reiatsu. Ketika asap mulai menghilang, tampak Ichigo mengenakan topeng Hollow-nya, keluar dari kulit sisa-sisa bentuk Hollow penuh sebelumnya. Saat lapisan kulit sisa Hollow-nya runtuh dan mulai hancur, Shinji dan Hachigen melepaskan penghalangnya, kemudian Ichigo jatuh bersamaan dengan jatuhnya topeng Hollow-nya.^[50]

New Captain Shūsuke Amagai arc (hanya anime)

Zanpakutō Unknown Tales arc (hanya anime)

Fake Karakura Town arc

Selama pertarungan terakhir Ichigo dengan Ulquiorra Cifer, tampaknya Ulquiorra hampir membunuhnya dengan satu tembakan Cero Oscuras melalui dadanya.^[51] Ketika Orihime Inoue mencoba menyembuhkan Ichigo sementara Uryū Ishida menahan Ulquiorra, tampaknya tidak ada perubahan dengan keadaan Ichigo. Setelah Ulquiorra mengalahkan Uryū, Orihime mulai panik dan kalut sambil memohon agar Ichigo membantunya. Dia membiarkan melihat rambut Ichigo tumbuh lebih panjang dan mulai menyerupai surai.^[52] Ketika Ichigo menyuruh tubuhnya untuk berdiri, Zangetsu mengambil alih dan mengubah tubuh Ichigo sekali lagi.^[53]

Terkejut dengan kebangkitan tak terduga musuhnya dan yakin kalau Ichigo sudah mati, Ulquiorra ingin mengetahui siapa dia. Dengan memanggil pedang ke tangannya tanpa menyentuhnya, Zangetsu menjawabnya dengan raungan. Karena kata-kata sudah tidak lagi berguna, Ulquiorra menembakkan Cero Oscuras, tapi mengejutkan, Zangetsu juga menembakkan Cero yang cukup kuat untuk menandinginya. Ketika Ulquiorra tidak percaya kalau manusia bisa melepaskan Cero, terlebih sampai mampu menandingi miliknya, Zangetsu muncul di belakangnya dan dengan mudah memotong lengan kiri Ulquiorra.^[54]

Dengan cepat meregenerasi lengannya, Ulquiorra mengungkapkan kekuatan sejatinya bukanlah kemampuan menyerang, tapi kemampuan untuk segera meregenerasi bagian tubuh mana saja yang non-vital. Beralih untuk menggunakan Lanza del Relámpago, Ulquiorra memberitahu Zangetsu untuk tetap berdiri disana karena dia tidak ingin mengambil risiko menggunakannya dari jarak dekat. Ketika serangannya meleset, itu menciptakan sebuah ledakan besar di padang gurun, Ulquiorra menyatakan pada dirinya sendiri kalau itu adalah teknik yang sulit dikendalikan. Saat ia mempersiapkan tombak kedua, Zangetsu muncul di sampingnya, Ulquiorra terkejut karena ia menggunakan Sonído bukan Shunpo. Ketika Zangetsu melemparkan lengan itu padanya, Ulquiorra menebasnya begitu saja kemudian menodongkan tombak lagi. Menangkapnya hanya dengan satu tangan, Zangetsu menghancurkan itu. Ulquiorra semakin tercengang, memudahkan Zangetsu menebas bagian depan tubuhnya dan membantingnya ke tanah. Ketika Ulquiorra menyatakan ia tak bisa percaya dikalahkan oleh Manusia yang berubah menjadi Hollow, Zangetsu melangkah di kepala Ulquiorra dan mulai membuat Cero. Berkomentar tentang bagaimana Zangetsu tidak menunjukkan belas kasihan, sesuatu yang seperti sifat Hollow, Ulquiorra berkata demikian karena Zangetsu telah mengalahkannya, sekarang ia tidak memiliki alasan lagi untuk hidup, dan memberitahu Zangetsu untuk melakukannya. Zangetsu lalu melepaskan Cero, menciptakan ledakan besar dan kuat pada kubah Las Noches.^[55]

Ulquiorra selamat, tapi lengan kirinya, kedua kaki, dan dada bagian bawah hancur dalam ledakan itu. Zangetsu melemparkan tubuh Ulquiorra yang hampir hancur menjauh, bersiap untuk menusuk lehernya dengan pedangnya. Berusaha untuk menghentikan Zangetsu yang akan menghancurkan tubuh Ulquiorra, Uryū menyatakan ia tidak akan lagi menjadi Manusia jika dia terus melakukan tindakan tanpa ampun seperti itu, yang membuat Zangetsu melemparkan Tensa Zangetsu padanya, menusuk Uryū di perutnya dan terlempar sampai jauh. Sama seperti sebelumnya Zangetsu berniat menyerang Uryū dengan satu tembakan Cero, Ulquiorra setelah sebagian tubuhnya sudah beregenerasi, menebas salah satu tanduk Zangetsu, menyebabkan Cero Zangetsu menyebar ke langit.^[56]

Ledakan itu menghancurkan topeng Ichigo, dan ia jatuh ke tanah. Ketika tubuh dan kakinya mulai beregenerasi, Ulquiorra berpikir sendiri kalau itu hanyalah bagian depan, organ internalnya sudah hancur karena Cero Zangetsu dan tidak bisa pulih kembali. Meskipun ia percaya Ichigo akhirnya mati, lubang di dada Ichigo sepenuhnya kembali normal, kemudian Ichigo bangkit, Ulquiorra terkejut dengan kemampuannya menggunakan Regenerasi Kecepatan Tinggi.^[57]

Kemudian, ketika Ichigo melawan manifestasi (Quincy)nya didalam dunia batin, dia mendekati Ichigo dan memaksa mengeluarkan Zangetsu dari tubuh Ichigo. Ketika Ichigo melihat Zangetsu, yang dalam keadaan bankai juga, tetapi sekarang mengenakan topeng hitam dengan tanduk dan garis putih yang melintang secara vertikal didepan matanya, ia lalu menyapa Ichigo yang terkejut dengan kemunculannya yang mendadak, Zangetsu lalu membuka topengnya dan bertanya apakah dia mengenalinya.^[58]

Ingin tahu bagaimana Zangetsu berdiri di depannya, Ichigo menyatakan ia seharusnya sudah menghilang ketika Ichigo mengalahkannya saat pelatihan bersama Visored. Zangetsu mengingatkan Ichigo kalau dulu pernah mengatakan bahwa jika ingin mengendalikan kekuatannya, ia tidak boleh mati sebelum dirinya kembali. Ketika Ichigo menyatakan ia berusaha untuk menghancurkan sepenuhnya selama pelatihan, Zangetsu mengatakan sangat disayangkan, karena ia masih ada. Saat Ichigo bertanya mengapa penampilannya berubah, manifestasi (Quincy)nya memberitahu kalau ia mengambil bentuk ini ketika dia membunuh Ulquiorra dan menyatakan Ichigo takut dengan bentuk ini, karena kekuatan destruktif yang menguasai hatinya sampai ke titik di mana ia bahkan tidak bisa berhollowfikasi dengan benar. Saat Ichigo menyimpulkan kalau dia harus melawan Zangetsu dan menang, manifestasi (Quincy) mengatakan kepadanya itu tidaklah benar, karena Ichigo akan melawan keduanya dalam pertarungan satu lawan satu. Mereka mulai bergabung menjadi satu, yang semakin membingungkan Ichigo, serta berubah menjadi bentuk yang baru. Setelah bergabung, mereka mempunyai penampilan hibrida: mantel dari Bankai putih Zangetsu, sisa tanduk hitam dari topengnya, rambut berwarna putih, dan mata kiri yang berhollowfikasi, disampingnya penampilan Tensa Zangetsu dengan pedang Bankai hitam. Dengan menyatakan mereka adalah dua bagian dari satu makhluk, sumber kekuatannya, mereka mulai melawan Ichigo.^[59]

Memotong Tensa Zangetsu Ichigo menjadi dua, roh gabungan itu lalu melemparkan Ichigo ke suatu gedung dan melihat Ichigo masih belum kalah. Saat Ichigo mengatakan dia tidak akan kalah sampai ia mengetahui Saigo no Getsuga Tenshō, roh gabungan itu malah menyatakan ia tidak berniat untuk mengajarkannya kepada Ichigo dan menyerang ke arahnya. Membuat roh gabungan itu sangat terkejut, Ichigo melepaskan pedangnya dan membiarkan dirinya ditusuk. Mereka menyatakan kalau Ichigo sangat pintar, tapi Saigo no Getsuga Tenshō bukanlah teknik yang dapat diperoleh dengan cara hanya menerima pedangnya. Dengan meneteskan air mata, mereka bertanya pada Ichigo apakah dia ingat sebelumnya dalam pertempuran ketika ia mengatakan apa yang ingin dilindungi Ichigo bukanlah apa yang mereka ingin lindungi. Mereka menyatakan apa yang justru ingin dilindunginya adalah Ichigo sendiri, Mereka memberi tahu apa arti perkataannya akan datang bersamaan dengan esensi Saigo no Getsuga Tenshō.^[60] Memberitahu Ichigo ia akan kehilangan kekuatan Shinigami-nya jika ia menggunakan Saigo no Getsuga Tenshō, roh gabungan itu mengucapkan salam perpisahan.^[61]

Gotei 13 Invading Army arc (hanya anime)

The Thousand-Year Blood War arc

Setelah kembali ke istana Ōetsu Nimaiya, para Asauchi yang dipilih Ichigo menyerupai Zangetsu.^[62] Kemudian, selama penempaan Zanpakutō baru Ichigo, Nimaiya mengungkapkan hal ini terjadi karena Zangetsu adalah Zanpakutō Ichigo sebenarnya, yaitu Hollow didalam tubuhnya yang diwariskan dari ibunya menyatu dengan kekuatan Shinigami-nya sehingga menjadi Zanpakutō.^[63]

Ketika Ichigo menghadapi manifestasi (Quincy) didalam dunia batinnya, dia mengungkapkan kalau ia selalu menggunakan kekuatan Zangetsu untuk mengajarkan Ichigo bagaimana menggunakan Zanpakutō miliknya, dan Zangetsu-lah yang selalu menyelamatkan hidup Ichigo, namun manifestasi (Quincy)nya tidak ingin Ichigo menjadi Shinigami, sehingga dia menekan Zangetsu dan menjadi sumber utama kekuatan Ichigo.^[64] Setelah sepenuhnya menguasai kekuatan dari Zanpakutō-nya, Ichigo menyatakan bahwa ia percaya pada keduanya baik Zangetsu dan manifestasi (Quincy)nya adalah Zangetsu.^[65] Setelah mendapatkan Zanpakutō barunya, Ichigo menyadari bilah yang lebih besar mewakili Zangetsu, sementara bilah yang pendek merupakan manifestasi (Quincy)nya.^[66]

Kekuatan & Kemampuan

Ahli Pedang: Keterampilan Zangetsu dalam ilmu pedang telah dikembangkan bersamaan dengan Ichigo Kurosaki. Kecerdikannya jauh lebih baik daripada Ichigo, karena ia dapat menggunakan Zanpakutō lebih fleksibel dan manuver yang efektif, seperti saat menggunakan Shikainya sebagai cambuk, yang memang luar biasa dan mampu mengendalikan dimana dan bagaimana itu menyerang lawan. Ketika Ichigo bertarung secara deduktif dan logis, Zangetsu bertarung dengan gaya lebih mirip dengan orang sinting, mengandalkan insting dengan sedikit atau tidak ada hal-hal yang ia pedulikan terhadap dirinya sendiri.

• Deadly Darts (デッドリー・ダーツ, deddorī dātsu): Zangetsu menggunakan kain dari pedangnya untuk mengayunkan Zanpakutō dan melemparkannya pada lawan untuk pertarungan jarak menengah. Bilahnya bergerak sangat cepat ketika dilempar, dan dampaknya dapat merusak bangunan. Jika orang tersebut menghindar dari serangan, Zangetsu dapat menggunakan kainnya untuk mengatur arah pedangnya dan mencoba untuk mencapai target kembali. Dengan mencengkeram kainnya, ia menarik bilah dan mengayunkannya untuk menyerang lagi.

Ahli Bertarung Tangan Kosong: Belajar dari pengalaman Ichigo, Zangetsu adalah petarung yang sangat hebat walau tanpa senjata. Walau kebanyakan mengandalkan Zanpakutōnya dalam pertempuran, ia kadang-kadang akan menggunakan serangan tanpa senjata untuk mengejutkan dan melumpuhkan lawan-lawannya.

Petarung yang Cerdik: Meskipun sikap sombong dan gilanya, Zangetsu adalah petarung yang sangat berwawasan dan cerdik. Meskipun selalu mengejek Ichigo, ejekannya juga memiliki pengetahuan rasional yang mendalam di balik itu yang pada akhirnya membantu Ichigo untuk lebih memahami dirinya dan kekuatannya. Kecerdasan Zangetsu juga telah berguna dalam pertempuran. Dia segera menyadari kesalahan dalam taktik pertempuran Ichigo dan mengoreksinya, dan hampir seketika menyesuaikan dengan taktik pertempuran lawannya untuk segera menyerang balik.

Kekuatan Spiritual Besar: Zangetsu mampu memancarkan sejumlah besar Reiatsu tak terkendali berwarna merah, yang dapat menghancurleburkan daerah sekitarnya. Ketika Zangetsu mulai mengambil alih tubuh Ichigo, Ulquiorra Cifer, Espada nomor 4, menyatakan Reiatsu Ichigo berfluktuasi dari lemah menjadi lebih tinggi dari miliknya. Reiatsunya cukup besar sampai terlihat mengintimidasi Hiyori Sarugaki yang berhollowfikasi dan sebagian anggota Visored.

Peningkatan Kekuatan: Zangetsu jauh lebih kuat daripada Ichigo, sehingga dia bisa mengalahkan Ichigo sangat mudah. Kekuatan fisiknya juga jauh lebih besar daripada Ichigo. Dia mendorong Zanpakutōnya kedalam boneka Dalk milik Gō Koga, ketika dia dalam bentuk laba-laba, dan dengan mudah mendorongnya dengan itu. Setelah mengambil alih tubuh Ichigo, ia meraih tenggorokan Hiyori, memecahkan sebagian besar topengnya, dan akan mencekiknya sampai mati jika Visored yang lain tidak ikut campur. Dia bisa mendorong Zanpakutōnya ke dalam atau melemparkan lawan melalui dinding.

Peningkatan Kecepatan​​: Selain memiliki kekuatan mentah yang lebih besar, Zangetsu terasa lebih cerdik dan lincah dalam gerakannya dibandingkan Ichigo. Dia bisa menangkap pedangnya di udara dan melakukan salto sebelum mendarat. Dia bisa dengan mudah menghindari serangan tentakel dari Dalk atau serangan mendadak, dan bisa menyerang balik sesegera mungkin. Dia meraih tenggorokan Hiyori sebelum dia bisa membela diri. Pola serangannya biasanya sulit untuk dibaca dan diikuti, sehingga dia bisa menjatuhkan lawannya lebih mudah.

Peningkatan Daya Tahan: Ketika manifestasi kekuatan Quincy Ichigo menembakkan Getsuga Tenshō kedua pada Ichigo, Zangetsu mengambil kendali dan muncul dari dinding yang hancur tanpa terluka.

Laju Pertumbuhan Cepat: Seperti Ichigo, Zangetsu memiliki tingkat pertumbuhan yang mencengangkan. Dia memperoleh apapun kekuatan yang dimiliki Ichigo, dibuktikan dengan bisa menggunakan Bankai. Dia bisa menggunakan Getsuga Tenshō hitam sebelum Ichigo, meskipun keduanya belajar Bankai disaat waktu yang sama. Getsuga Tenshō miliknya tak terbandingkan lebih kuat dari Ichigo.

Topeng Pelindung: Karena tubuh Ichigo diperlukan untuk keberadaannya, Zangetsu melindungi tubuh Ichigo dengan topengnya. Selama pertempuran Ichigo yang lebih sulit, ia mewujudkan topengnya untuk memblokir serangan pada tubuh Ichigo dari dalam shihakushōnya, berfungsi sebagai perisai untuk menghentikan atau mengurangi serangan pada dirinya, yang kadang menyelamatkan nyawanya. Topeng memblokir beberapa serangan dari Zanpakutō Renji Abarai, yang bisa berakibat fatal. Meskipun topengnya dibuang setelah itu, tapi muncul kembali ketika Ichigo bertarung melawan Kenpachi Zaraki, mencegah tubuhnya terpotong menjadi dua.

Pengambilalihan: Zangetsu dapat mengambil alih tubuh Ichigo dan kekuatannya ketika Ichigo jatuh pingsan dalam pertarungan. Ketika ini terjadi, sklera Ichigo menghitam, dan iris matanya bersinar kuning keemasan beserta kombinasi dengan topeng Hollow yang terbentuk di sisi kiri wajahnya. Jika topengnya rusak atau robek, Ichigo akan mendapatkan kembali kontrol atas tubuhnya. Selama waktunya sebagai roh yang dominan dalam pikiran Ichigo, Zangetsu bisa memanggil Ichigo, yang akhirnya mengganggu proses pemikirannya, dan mencoba untuk mengambil alih di tengah-tengah pertarungan . Jika Ichigo berhasil mengusir dia kembali, hanya matanya yang akan berubah sebentar, dan topengnya tidak akan mulai terbentuk. Pengaruh Zangetsu cukup besar untuk memaksa mata Ichigo menghitam ketika Ichigo dalam tubuh manusianya.

Zanpakutō

Wujud Gabungan

Penampilan di Media Lain

Zangetsu adalah karakter yang dapat dimainkan di seri Bleach: Blade Battlers, Bleach: The Blade of Fate, Bleach: Dark Souls, dan Bleach: Heat the Soul. Selain Shikai-nya, ia dapat dimainkan dengan Bankai di Bleach: Blade Battlers 2, Bleach: Heat the Soul 3, 4, 5, dan 6. Bentuk Hollow Barunya dapat dimainkan di Bleach: Soul Carnival 2, Bleach: Heat the Soul 7. Dalam Bleach: Soul Resurrección, Zangetsu dapat dimainkan dalam bentuk Hollow Baru dan dapat menggunakan Getsuga Issen (一閃 月牙, Taring Bulang Satu Kilat), dimana ia menembakkan ledakan horizontal Reiatsu merah-hitam pada lawan; Mushin (無心, Tanpa Hati), dimana ia bergegas menuju lawan di udara dan menebas mereka beberapa kali jika dia mengenai mereka; Hōkō (咆哮, Raungan), dimana Zangetsu mengaum dan melepaskan sejumlah besar energi merah, yang merusak semua lawan di sekelilingnya; dan Cero Gigante (特大虚閃, Sero Gigante, bahasa Spanyol untuk "Raksasa Nol", bahasa Jepang untuk "Kilat Kosong Sangat-Besar"), dimana dia mengisi sebuah Cero merah besar antara tanduknya sebelum menembakkan itu pada lawan, saat Ignition Attack. Zangetsu adalah karakter menonjol dalam Film Bleach : The Hell Verse, menjadi objek dari keinginan untuk Shuren dan Kokutō, dimana Cero-nya cukup kuat untuk menghancurkan rantai yang mengikat Togabito ke Neraka dan merusak Gerbang Neraka.

Trivia

• Meskipun tidak memiliki nama di anime, di televisi dengan tayangan teks, ia disebut "Kamen" atau "Ichigo Putih".

• Zangetsu menyatakan dia tidak tahu apa dia sebenarnya, dan di anime dia menyatakan tidak peduli.

• Pada sampul Bleach Chapter 289 "The Scarmask," bagian dari tengkorak dengan penampilan mirip bentuk baru Hollow Zangetsu bisa dilihat.

• Ketika Ichigo Kurosaki berubah ke bentuk Hollow baru dalam pertarungannya melawan Ulquiorra Cifer, sketsa Chapter mengungkapkan Lencana Shinigami Pengganti miliknya rusak.

• Selama pertarungannya dengan manifestasi kekuatan Quincy Ichigo selama Zanpakutō Unknown Tales arc, Zangetsu menggunakan apa yang terlihat seperti Getsuga Tenshō hitam meskipun Zanpakutō-nya masih berada dalam Shikai pada saat itu. Apakah ini efek dari transformasi Hollow penuh atau kesalahan produsen anime tidak diketahui. Namun, harus diingat Getsuga Tenshō hitam pada awalnya adalah serangan Zangetsu.

• Meskipun memiliki iris mata putih di manga, anime mewarnainya kuning.

• Dalam Episode 82, mata Zangetsu keliru diwarnai dengan iris coklat dan sklera putih dalam siaran Jepang asli, bukan iris kuning dan sklera hitam. Namun, ini diperbaiki dalam rilis bahasa Inggris resmi Viz versi subtitle dan dubbing. Dalam Episode 114, selama kilas balik Ichigo, matanya masih diwarnai salah.

• Ketika Zangetsu pertama kali muncul di Soul Society arc, giginya berwarna hitam. Namun, warnanya berubah menjadi putih untuk seluruh penampilan berikutnya.

• Dalam Bleach: The Blade of Fate dan Bleach: Dark Souls, ia memiliki Bankai hitam Ichigo sebagai lawan dari putih miliknya sendiri.

Kutipan

• (Kepada Ichigo Kurosaki) "Apa yang kau lakukan, sobat? Jika kau hanya berdiri saja... Aku akan membunuhmu!"
• (Kepada manifestasi kekuatan Quincy Ichigo) "Dia kuat... Zangetsu... latihlah dia dengan baik... karena suatu hari, kekuatan itu akan menjadi milikku."
• (Kepada Byakuya Kuchiki) "Siapa aku? Aku tidak memiliki nama."
• (Kepada Gō Koga) "Siapa aku? Bagaimana bisa kau menanyakan pertanyaan bodoh seperti itu? Aku adalah aku!"

Pertempuran & Peristiwa

Referensi

Navigasi

Roh Zanpakutō
Roh yang Diketahui	Ashisogi Jizō • Gegetsuburi • Gonryōmaru • Haineko • Hisagomaru • Hōzukimaru • Hyōrinmaru • Katen Kyōkotsu • Kazeshini • Minazuki • Muramasa • Ruri'iro Kujaku • Ryūjin Jakka • Senbonzakura • Sode no Shirayuki • Sōgyo no Kotowari • Suzumebachi • Tenken • Tobiume • Wabisuke • Zabimaru • Zangetsu